Monday, April 6, 2009
Suara Sasterawan Negara
Lalu, aku sayu dan aku pilu;
lalu, aku ragu dan aku malu …
Buah ranum pada tangkai;
bahasa gugur dari hati,
sekali janji, sekali nafi;
sekali pancang, sekali pincang,
iktibar apakah semua ini?
Lalu pemimpin angkuh berkata …
Aku apa peduli
Kalaupun Shakespear turun ke bumi!
Lalu Sasterawan Negara bersumpah lagi …
Jangan berikan undi,
pada mereka yang menghina bahasa sendiri.
Jangan diundi pemimpin yang …
bertelinga satu, berlidah dua.
(A. Samad Said - Sasterawan Negera)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment